Aceh Besar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar menyulap pekarangan Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) menjadi lahan pertanian. Di sana ditanam cabai merah dan saat ini sudah 11 kali panen.
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto ikut memanen cabai di kantor tersebut, Jumat (2/6/2023). Dia menyebut, Pemkab membuat lahan pertanian di kantor sebagai komitmen untuk menekan laju inflasi.
“Ini patut dicontoh oleh instansi lain atau masyarakat Aceh Besar, memanfaatkan lahan kosong untuk memenuhi kebutuhan pokok, merupakan langkah menekan laju inflasi daerah,” kata Iswanto kepada wartawan.
Iswanto menjelaskan, penanaman sayuran di pekarangan kantor juga sebagai bentuk dukungan mewujudkan ketahanan pangan nasional. Dia mengajak masyarakat ikut menanam di pekarangan rumah atau lahan kosong sehingga nantinya tidak lagi terlalu ketergantungan dengan suplai di pasar.
“Mengurangi ketergantungan pasar itu penting, untuk mengantisipasi terjadinya kekurangan pasokan. Termasuk untuk mengantisipasi harga melambung tinggi,. Dimana masyarakat sudah siap karena memiliki stok kebutuhan pribadi yang cukup,” jelasnya
Menurutnya, untuk menanam cabai atau sayuran tidak diperlukan lahan luas. Masyarakat disebut dapat memulainya dari lahan kecil sehingga nanti dapat berkembang.
“Pemerintah akan senantiasa hadir membantu masyarakat, jika memang ada masyarakat yang memulai gerakan kecil untuk pemulihan ekonomi, pemerintah akan terus mendampingi masyarakat yang ingin mandiri ekonomi,” ujar Karo Prokopim Setda Aceh itu.
Kadisnakertrans Aceh Besar M Rusli mengatakan, pihaknya menyulap pekarangan menjadi lahan pertanian setelah mendapat arahan dari Pj Bupati Iswanto. Lahan tersebut digarap dirinya bersama staf dan ASN di sana.
“Kita lihat ada potensi bagus di lahan kita, dan menyahuti arahan Pj Bupati Aceh Besar maka kami menanam cabai, dan Alhamdulillah hasil sangat bagus dan ini sudah 11 kali panen,” kata Rusli.
Sumber : DetikSumut