Institut Pertanian Bogor (IPB) University memperkuat jaringan kerja sama bidang pertanian di level Asia di antaranya pejajakan dengan universitas-universitas yang ada di Arab Saudi.
Wakil Rektor IPB University bidang Konektivitas Global, Kerjasama dan Alumni Prof Iskandar Z Siregar, saat dikonfirmasi dari Kota Bogor, Senin, mengatakan memperkuat jaringan pertanian dengan universitas-universitas di Asia sudah masuk ke dalam agenda strategis lima tahun ke depan.
“Rapat-rapat dengan berbagai universitas menggandeng kedutaan Indonesia di berbagai negara Asia beberapa telah kami lakukan dan ini memang strategis,” katanya.
Profesor Iskandar menuturkan, IPB University memang berniat melebarkan jaringan kolaborasi di level Asia dengan memprioritaskan indikator kinerja utama (IKU) terlebih dulu.
Di Asia Tenggara, IPB University berkolaborasi dengan berbagai forum, salah satunya Asia Hub dan Asia University of Forum, sedangkan wilayah Timur Tengah baru akan direalisasikan.
Ia menerangkan bahwa baru-baru ini telah ada diskusi bersama Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh untuk menggali informasi dan potensi negara tersebut dengan efektif.
Prof Iskandar menilai inisiasi jejaring di Timur Tengah harus memahami kondisi di sana dan memanfaatkan potensi yang ada.
Selain Arab Saudi, ada beberapa kegiatan yang saat ini sudah berlangsung juga dengan wilayah Timur Tengah, salah satunya kunjungan dari kedutaan besar Kuwait ke IPB University beberapa waktu lalu. Kemudian juga kerja sama Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) dengan Al Yasin Agriculture dalam bidang perikanan.
“Jadi upaya untuk bersinergi dengan universitas di level Asia terus dijajaki tanpa henti, agar jaringan pertanian Indonesia semakin luas dan berdampak positif,” katanya.
Sumber: ANTARA NEWS