Dinas Pertanian Sleman luncurkan inovasi budi daya ikan “Silamanda”


Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meluncurkan inovasi dalam budi daya ikan konsumsi air tawar “Silamanda” (Produksi Nila Sleman Sembada) dan “Biola Delman” (Bioflok Nila Model Sleman).

Peluncuran inovasi budi daya ikan konsumsi tersebut dilakukan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo pada Festival Perikanan Kabupaten Sleman di UPTD PBPP Perikanan, Pakem, Sleman, Minggu.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman Suparmono mengatakan, inovasi “Silamanda” merupakan varian nila merah yang dihasilkan dari persilangan antara nila hitam nirwana wanayasa betina, dengan pejantan nila merah yang tidak ada bercak hitamnya dari PT Aquafarm.

“Nila merah Silamanda ini memiliki keunggulan pertumbuhan cepat yang mencapai 700 gram dalam waktu satu tahun, tahan serangan penyakit, dan warna merah merata,” katanya.

Sedangkan “Biola Delman” yakni teknologi pembesaran ikan dengan sistem bioflok. Teknologi ini memiliki keunggulan padat tebar tinggi dengan lahan terbatas, tidak ada pergantian air selama masa pemeliharaan, pertumbuhan cepat dengan rata-rata 2,5 bulan panen, dan konversi pakan rendah.

SUmber : Antara

Related posts

ID Food Mendorong Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pertanian dan Pangan

Pinjaman Ultra Mikro BRI Bikin Petani Ini Raup Omzet Rp 36 Juta

Ratusan Ha sawah di Situbondo siap panen musim tanam dua